Ayo nglestarekno Budoyo Jowo ben ora ilang Soko Bumi Nusantoro

3 Hal ini Jangan Diceritakan Kepada Orang Lain

Berinteraksi dengan sesama memang perlu dan menyenangkan hati. Tapi awas, mesti kudu hati-hati juga, jaga pembicaraan jangan sampai terlontar kata-kata yang sifatnya adalah pribadi.

Anda adalah apa yang Anda bicarakan. Orang bisa melihat seperti Anda apa dari topik atau kebiasaan bicara Anda. Bahkan mereka bisa berpikir, "kalau dia bisa membicarakan orang lain, maka suatu hari dia akan membicarakan aku". Penyampaian dan apa yang kita sampaikan memang bisa menunjukkan karakter kita sendiri.

Dalam situasi yang nyaman dan bersama dengan seseorang atau lebih, mulut kita mudah terlena untuk menceritakan segalanya. Padahal sama halnya seperti tak semua hal perlu Anda tahu, maka tak semua hal perlu Anda ceritakan.

Oleh karena itu, di manapun kita berada, pengendalian diri dalam berbicara juga termasuk hal yang penting. Jangan sampai maksud hati ingin berbagi, malah menggali lubang jebakan sendiri. Ini adalah beberapa alasan mengapa tak semua hal perlu Anda katakan pada orang lain.

3 Hal ini Jangan Diceritakan Kepada Orang Lain



1. Rahasia Tentang Orang Lain.


Tanpa perlu dikomando oleh orang tersebut, apabila ia menyampaikan sesuatu yang sifatnya pribadi, kita tak selalu memiliki hak untuk menyampaikannya pada orang lain. Bisa saja itu merupakan hal yang private. Lagipula kerap kali hal seperti ini jatuh menjadi gosip yang membuat hubungan satu sama lain jadi tidak nyaman.

2. Beberapa Hal Sifatnya Pribadi.

Ada hal yang layak dan tidak untuk Anda bagikan pada orang lain. Terutama yang berhubungan dengan masalah keluarga, pernikahan, konflik pribadi dan sejenisnya. yang Anda perlukan adalah mencari orang yang benar-benar tepat untuk diajak sharing, bila memang Anda tak sanggup menyimpannya sendiri.

3. Biarkan Menjadi Kejutan.

Ada orang yang senang memberi kejutan. Tak pernah kedengaran kabar pacarannya, tiba-tiba sudah mengirimkan undangan. Hal seperti ini akan menjadi kejutan yang cukup mengesankan dan membahagiakan. Jadi, meski Anda harus berjuang di balik layar, sangat worth saat Anda bisa memberi kejutan bagi orang lain.

Seni dari berbicara adalah tahu kapan waktunya membuka mulut dan kapan tidak
. Tahu apa yang perlu dibicarakan dan apa yang tidak. Terakhir, tahu dengan siapa Anda bicara dan siapa yang Anda bicarakan. Hal seperti ini penting diperhatikan karena kita tak bisa menarik kembali apa yang pernah kita ucapkan.

Mengobrol itu memang enak dan menyenangkan. Tapi, jangan lupa kendalikan apa yang Anda bicarakan dan filter informasi yang Anda terima. Pengeluaran dan penerimaan itu memang harus seimbang bukan....?

sumber: vemale.com
editor: kejawen wetan.
Tag : Ngomong
Back To Top