Ayo nglestarekno Budoyo Jowo ben ora ilang Soko Bumi Nusantoro

6 Makanan yang Mengandung Lemak Trans

Berikut adalah beberapa makanan “pelanggar” terbesar yang masih menyimpan lemak trans diam-diam.

1. krim kopi

Sumber utama rasa creamy pada krim tidak lain adalah lemak trans. Tetapi karena 1 sendok makan krim mengandung 0,5 gram lemak trans atau kurang, produsen bisa mengatakan kalau produk tersebut "bebas lemak trans".

Padahal itu sama sekali tak dibenarkan, bahkan EWG menemukan bahwa 100% dari krim berlabel "Lemak Trans 0 gram" masih mengandung lemak trans. Sebab nyatanya, Anda mungkin tidak hanya menggunakan satu sendok makan krim dalam secangkir kopi.




2. Microwave popcorn

Popcorn mestinya bisa menjadi camilan sehat, tetapi bila bicara soal microwave popcorn yang biasa dijual dalam bentuk kemasan, biasanya mengandung banyak minyak dengan lemak trans.

EWG menemukan bahwa beberapa merek memiliki 5 gram lemak trans atau dua kali lipat melebihi batas konsumsi wajar yang direkomendasikan oleh WHO.

3. Pai atau kue beku kemasan.

Makanan penutup yang mudah disimpan dan dihangatkan ini mengandalkan lemak trans untuk menciptakan tekstur sempurna dan tampilan yang menarik. Untuk pie beku, setiap porsi memiliki rata-rata 0,8 gram lemak trans, sedang kue beku mengandung sekitar 0,5 gram per porsi.

4. Healthy bar

Walau tak semua camilan jenis ini mengandung lemak trans, sama seperti dengan krim kopi, EWG menemukan bahwa 100% dari bar dengan label "Lemak Trans 0 gram" benar-benar masih mengandung lemak berbahaya. Kecuali jika Anda memilih produk yang tidak mengandung minyak terhidrogenasi.

5. Croissant

Hanya karena itu adalah kue yang biasa ditemui di toko roti kelas atas, tidak berarti itu bisa lepas dari jejak lemak trans. Setiap porsinya mengandung hampir setengah gram lemak trans.

6. Saus kaleng

Satu porsi saus dalam kemasan kaleng memiliki rata-rata 0,36 gram lemak trans. Padahal satu kaleng saus biasanya bisa untuk 3-4 porsi. Pastikan saja Anda tidak memakannya sekaligus.

Lindungi diri dari lemak jahat


Untuk memastikan bahwa Anda benar-benar menghindari lemak trans, ada baiknya periksa label dan kandungan terlebih dahulu.

Lewatkan produk yang mengandung minyak terhidrogenasi dan cobalah untuk membatasi produk dengan minyak olahan, seperti jagung, kedelai, kanola, dan minyak terhidrogenasi penuh, yang dapat mengandung jumlah jejak lemak trans.

sumber:
kompas.com
Tag : Kesehatan
Back To Top