Ayo nglestarekno Budoyo Jowo ben ora ilang Soko Bumi Nusantoro

4 Penyakit yang Ditandai Dengan Cegukan

Ceguk... Ceguk ... dan terus menerus begitu. Malah terkadang cegukan ini bisa berjam-jam, berhari-hari bahkan berbulan-bulan. Kata orang sangat dianjurkan untuk minum air putih yang banyak agar cegukan segera reda.

Namun apa yang terjadi, ternyata setelah diberi minum air puti satu galon pun, cegukan tak kunjnung reda, malah makin menjadi-jadi.
Kalau sudah begini, pasti orang berpikiran bahwa satu-satunya orang yang bisa menolong adalah dokter umum. Akan tetapi belum tentu juga karena ada sebagian yang mendatangi dokter, namun tak membnuahkan hasil.

Memang cegukan ini biasanya dialami oleh mereka yang makannya tergesa-gesa dan terlalu cepat. Namun bia jadi menjadi pertanda sedang mengalami suatu penyakit tertentu.

Apalagi kalau cegukan tersebut dibarengi dengan gejala lain seperti demam dan nyeri, atau malah sesak nafas. Kondisi seperti ini merupakan tandan dan gejala suatu penyakit di bawah ini.
Lazada Indonesia

4 Penyakit yang Ditandai Dengan Cegukan


1. Gangguan saraf.

Penyebab lainnya adalah spastik diafragma yang terkait dengan kerusakan saraf vagus. Kondisi ini juga sebenarnya bersifat sementara. Pada dasarnya semua yang mengganggu saraf di sekitar leher, tenggorokan, dada, dan perut, bisa menyebabkan cegukan.

2. Gejala stroke.

Hal serius lain penyebab cegukan adalah gejala akan terjadi stroke, terutama pada wanita. Selain cegukan biasanya juga diikuti dengan rasa nyeri pada dada, kebas, atau pandangan agak kabur. Tetapi saat cegukan semakin parah biasanya kita tidak menyadari tanda lainnya.



3. Asam refluks.

Kembung dan heartburn (rasa panas di dada) bisa mengiritasi diafragma. Gangguan pencernaan ini juga menjadi penyebab utama cegukan yang tidak mau reda. Kabar baiknya, jika gangguan asam refluks itu hilang, cegukan pun ikut hilang.

4. Gangguan fungsi ginjal.

Ada banyak tanda yang menunjukkan ginjal kita bermasalah. Tapi jiga fungsi ginjal menurun secara perlahan, produk sisa yang dihasilkan organ akan menumpuk di tubuh. Hal ini membuat diafragma dan saraf vagus terganggu sehingga memicu cegukan.

Waspadai jika cegukan itu diikuti dengan rasa haus berat, perubahaan warna kukit, atau otot berkedut. Segera periksakan ke dokter.

Cegukan bisa saja terjadi pada ibu hamil. Meski tidak ada penjelasan ilmiah mengenai hal ini tapi ada sebagian wanita yang mengetahui dirinya hamil karena sering cegukan. Perubahan hormonal atau perubahan level stres yang memicu kecemasan juga bisa menyebabkan cegukan.

sumber:
kompas.com
Tag : Kesehatan
Back To Top