Tembung tanggap dalam bahasa Indonesia disebut dengan kata pasif. Dan dalam Basa Jawa diarani tembung tanggap. Yaitu tembung yang mendapat tambahan atau ater-ater.
Tiga ater-ater yang biasanya menyertai tembung tanggap adalah:
1. Dak.
2. Ko.
3. Di.
Ater-ater tersebut dinamakan dengan ater-ater tripurusa.
Contoh tembung tanggap yang mendapat ater-ater tripurusa adalah:
1. Dakombe = dak + ombe.
2. Koombe = ko + ombe.
3. Diombe = di + ombe.
Dakombe sering diutarakan dengan tak ombe oleh orang Jawa dalam komunikasi sehari-hari. Tembung tanggap memang biasanya menjdapat ater-ater tripurusa.
Itulah kata pasif dalam basa Jawa, semoga menambah pengetahuan kita semuanya.
Tiga ater-ater yang biasanya menyertai tembung tanggap adalah:
1. Dak.
2. Ko.
3. Di.
Ater-ater tersebut dinamakan dengan ater-ater tripurusa.
Contoh tembung tanggap yang mendapat ater-ater tripurusa adalah:
1. Dakombe = dak + ombe.
2. Koombe = ko + ombe.
3. Diombe = di + ombe.
Dakombe sering diutarakan dengan tak ombe oleh orang Jawa dalam komunikasi sehari-hari. Tembung tanggap memang biasanya menjdapat ater-ater tripurusa.
Itulah kata pasif dalam basa Jawa, semoga menambah pengetahuan kita semuanya.
Tag :
Kamus Jawa